by bhayu radya
Sesaat tubuhku terduduk,
hatiku dag dig dug.
Lipatan-lipatan otakku kalut.
Sudut alisku bertemu.
Mencoba fokus, lurus.
Menerjemahkan semua bayangan memori
Mengejewantahkan ilmu teori
Demi satu kalimat sakti.
Terlambat, dia sudah pergi.
No comments:
Post a Comment